Thursday 28 April 2016

KEGIATAN PRAKTIKUM
Travel the world 9:43 am 0 comments

Laboratorium Perancangan Sistem Kerja dan Ergonomi mengelola kegiatan Praktikum Perancangan Sistem Kerja dan Ergonomi yang diselenggarakan pada semester genap dan terdiri dari beberapa pembahasan, diantaranya:

1. Peta-peta Kerja
Pada modul ini praktikan mengamati dan mencatat kegiatan yang dilakukan dalam pembuatan produk. Kemudian praktikan membuat peta-peta kerja keseluruhan dan peta-peta kerja setempat.




2. Pengukuran Waktu Kerja dengan Metode Jam Henti dan Work Sampling
Pada modul ini praktikan melakukan perhitungan waktu kerja dengan menggunakan data waktu pengamatan pembuatan produk. Praktikan menggunakan lembar pengamatan untuk pencatatan waktu proses, lembar pengamatan untuk menentukan faktor penyesuaian dan kelonggaran, serta stopwatch dan alat tulis.




3. Analisis Studi Gerakan
Pada modul ini praktikan melakukan pengamatan dan mencatat gerakan-gerakan kerja pada proses perakitan produk.



4. Pengukuran Beban Fisik Kerja dengan Metode Fisiologi dan Recommended Weight Limit (RWL)
Pada modul ini praktikan melakukan kegiatan pengangkatan beban sesuai dengan track yang telah ditentukan. Kemudian praktikan mencatat faktor-faktor pengali dalam RWL, mencatat denyut nadi (heart rate) menggunakan pulse meter (sebelumnya menggunakan lab pro dan EKG) pada saat rest, work dan recovery, serta melakukan penilaian postur tubuh saat bekerja menggunakan software RULA dan REBA

5. Ergonomi Lingkungan Fisik Kerja
Pada modul ini praktikan melakukan pengamatan pada ruangan yang telah ditentukan. Kemudian praktikan mencatat faktor-faktor yang mempengaruhi lingkungan fisik kerja di ruangan tersebut. Faktor-faktor yang diukur diantaranya adalah pencahayaan alami dan buatan, kebisingan, suhu ruangan, warna ruangan, ketinggian ruangan (dari permukaan laut), kelembaban, dan getaran (kasus khusus). Praktikan juga melakukan evaluasi workstation di ruangan tersebut menggunakan software ErgoMaster.

6. Ergonomi Antropometri 
Pada modul ini praktikan melakukan simulasi pengukuran dimensi tubuh menggunakan anthropometer (kursi antropometri, cambpell calliper, meteran). Praktikan ditugaskan untuk memilih satu produk yang akan dianalisis kesesuaiannya berdasarkan aspek antropometri dan memberi rekomendasi atau usulan perbaikan terhadap produk yang diamati.


Untuk meningkatkan kualitas materi dan pembahasan praktikum, LPSKE melakukan revisi terhadap isi modul praktikum setiap tahun. LPSKE juga mengelola kegiatan pelatihan yang bersumber dari dana BOPTN universitas. Hal ini dilakukan untuk mendorong minat mahasiswa melakukan penelitian tugas akhir di bidang Perancangan Sistem Kerja dan Ergonomi.
In Category :

0 comments

Post a Comment